Home / Berita Daerah / Pencapaian KB Kabupaten Bekasi Tidak Sesuai Harapan

Pencapaian KB Kabupaten Bekasi Tidak Sesuai Harapan

Pelayanan pemasangan alat kontrasepsi oleh tenaga kesehatan. (DOK. DUAANAK.COM)

Pelayanan pemasangan alat kontrasepsi oleh tenaga kesehatan. (DOK. DUAANAK.COM)

BEKASI – DUAANAK.COM

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Bekasi mengadakan pelayanan KB gratis melalui  di Puskesmas Kecamatan Pabayuran, Kabupaten Bekasi, Selasa 16 September 2014 lalu. Baksi sosial ini berhasil menambah 105 peserta KB baru melalui metode operasi wanita (MOW)  dan empat metode operasi pria (MOP).

Semula, pelayanan akan dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibitung. Tempat pelayanan bergeser menjadi di Puskesmas Pabayuran karena pada saat itu RSUD digunakan untuk kepentingan pasien rawat inap.

“Walau hasil pencapaian tidak memuaskan, tetapi kami tetap semangat untuk terus melakukan advokasi dan KIE kepada masyarakat, khususnya pasangan usia subur (PUS),” kata Kepala Bidang KB BPPKB Kabupaten Bekasi Supri Dinatta.

Meski tidak sesuai harapan, Supri menilai masih cukup menggembirakan. Supri berjanji terus berjuang melakukan upaya pendekatan kepada masyarakat mengenai betapa pentingnya program KB.

Sementara itu, Ketua Paguyuban KB Pria Satria Wibawa Mukti Achmad Syafariel menjelaskan, pencapaian akseptor KB di Kabupaten Bekasi baru sekitar 54 persen dari perkiraan permintaan masyarakat (PPM) KB Baru tahun 2014. Dia merasa miris ketika mengetahui pencapaian MOP tahun 2014 baru mencapai 10 persen dari target 96 akseptor.

“Memang tak semudah membalikkan tapak tangan untuk mengajak pria turut serta menjadi akseptor MOP. Padahal, pelayanan tersebut gratis. Karena itu, sosialisasi harus terus ditingkatkan,” jelas Syafariel.(MARNI SUMARNI/IPKB KAB. BEKASI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Scroll To Top