Warta Kencana Berita Keluarga Indonesia
Ilustrasi alat peraga kontrasepsi. (DOK. DUAANAK.COM)
SUBANG – DUAANAK.COM
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB) Kabuapten Subang menganggarkan Rp 85 juta untuk menyediakan alat kontrasepsi (Alkon) bagi keluarga miskin. Angka tersebut untuk memenuhi kebutuhan alkon seluruh keluarga miskin di Kabupaten Subang yang diberikan secara gratis.
“Kami sedaikan alat KB berupa IUD dan impant berikut side effect berupa obat pendukungnya, seperti antibiotik dan obat lainya. Natinya akan diberikan gratis kepada keluarga prasejahtera,” kata Kasubid Jaminan Pelayanan Keluarga Berencana dan Peningkatan Keluarga Sejahtera BPMKB Kabuapten Subang Bambang Pramono.
Dalam satu bulan pihaknya menyediakan alkon utuk sekitar 600 peserta KB. Pemasangan alkon dilakukan di setiap unit pelaksana teknis (UPT), setelah sebelumnya mengajukan pemohon yang akan dipasang alat kontrasepsi.
“Kriterinya adalah penerima program keluara prasejahtera yang dilayanai oleh klinik pemerintah. UPT mencari calon akseptor kemudian menyiapkan dan mengajukan pemasangan,” ungkapnya.
“Dananya memang kecil dari APBD untuk seluruh Subang, tapi nanti ada dukungan dari provinsi,” pungkasnya. (DEDE SUGIARTO/IPKB SUBANG)
